Trilogi Nusa Putra: Amor Concervis
Pada artikel-artikel
sebelumnya saya membahas poin pertama dan ke dua dari Trilogi Nusa Putra yaitu
cinta kasih kepada Tuhan dan cinta kasih kepada orang tua. Pada artikel kali
ini saya akan membahas mengenai poin ke tiga dari Trilogi Nusa Putra yaitu Amor
Concervis atau cinta kasih pada sesama.
Cinta kasih kepada sesama
dijadikan sebagai pengikat untuk menjalani hidup berdampingan secara damai
dalam menyikapi setiap perbedaan, karena Tuhan berkehendak atas adanya
perbedaan itu sendiri (https://nusaputra.ac.id/tentang/nilai-nilai-luhur/).
Saya memiliki prinsip untuk memperlakukan orang lain sebagaimana kita ingin diperlakukan, mengumpulkan aset sebanyak-banyaknya untuk dapat membantu sebanyak-banyaknya. Sebagai contoh dari memaknai cinta kasih kepada sesama yaitu dengan membantu mereka yang membutuhkan.
Di pelosok Sukabumi, seperti di desa Wanajaya anak-anak usia dini
memiliki semangat yang tinggi untuk belajar mengaji namun terkendala dari segi
jumlah Iqro dan Al-qur’an yang terbatas. Pada pelaksanaan KKN bulan Maret lalu,
saya berkesempatan untuk ikut berdonasi Al-qur’an bersama dengan komunitas
Paguris Adventure di desa Wanajaya. Terkadang sesuatu yang terlihat biasa saja
dapat terlihat mewah dan memiliki makna yang mendalam jika kita benar-benar memaknainya.
Komentar
Posting Komentar